[REVIEW FILM] Mencuri Raden Saleh

Ada film baru di bioskop yang semua pemainnya lagi hits. Berjudul Mencuri Raden Saleh yang filmnya bercerita tentang pencurian sebuah lukisan. Berikut ulasan lengkapnya.

Cast Mencuri Raden Saleh 

Pemeran utama

• Iqbaal Ramadhan sebagai Piko Subiyakto / Piko 'the Forger'
• Angga Yunanda sebagai Yusuf Hamdan / Ucup 'the Hacker'
• Aghniny Haque sebagai Sarah 'the Brute'
• Rachel Amanda sebagai Fella 'the Negotiator'
• Umay Shahab sebagai Gofar 'the Handyman'
• Ari Irham sebagai Tuktuk 'the Driver'

Pemeran pendukung

• Tyo Pakusadewo sebagai Permadi
• Dwi Sasono sebagai Budiman Subiyakto
• Atiqah Hasiholan sebagai Dini
• Ganindra Bimo sebagai Arman
• Andrea Dian sebagai Sita
• Muhammad Khan sebagai Rama
• Reza Hilman sebagai Reza
• Joshua D Pandelaki sebagai Marwan
• Ratna Karya Riantiarno sebagai Nenek Sarah
• Jenny Zhang sebagai Ibu Fella
• Tegar Satrya sebagai Gito
• Frangky Lucas Manuhutu sebagai Doni
• Naura Khollilah Hakim sebagai Vicky
• William sebagai Juru lelang

Sinopsis Mencuri Raden Saleh 

Bercerita tentang Piko dan Ucup yang mendapat penawaran dari Dini untuk mereplika lukisan dari Raden Saleh yang berjudul Penangkapan Pangeran Diponegoro dengan harga 2 Milyar. Namun, tak berhenti di sini, Budi Subiyakto yang merupakan mantan presiden Indonesia menawarkan mereka 17 Milyar jika bisa menukarnya dengan yang asli di Istana Negara.

Tak sanggup berbuat apa-apa, mereka pun akhirnya menurutinya. Dengan segenap tenaga dan pikiran, mereka menambah beberapa orang untuk melakukan pencurian ini. Adalah Sarah, Gofar, Tuk Tuk, dan Fella.

Perencanaan begitu mulus, namun untuk implementasinya tak sesuai ekspektasi. 

Review Singkat Mencuri Raden Saleh 

Pros: 

Merupakan sebuah film pencurian dari Indonesia yang terbilang cukup berhasil menurutku. Karena jujur aja pada awalnya nggak berekspektasi tinggi lantaran semua pemainnya merupakan idola remaja masa kini yang mungkin filmnya gitu-gitu aja. Tapi ternyata melebihi ekspektasiku. 

Di mana film pencurian ini nggak asal dibuat pencurian biasa yang awalnya mencuri terus berhasil atau enggak. Ternyata setiap detailnya bener-bener dipikirin. Semuanya juga dibikin masuk akal, sehingga nggak bikin para penonton merasa aneh. 

Kemudian, unsur deg-degan, humor, dan seriusnya itu dapet banget. Dan nggak lupa juga semua adegannya itu nge-blend secara sempurna. 

Untuk semua pemainnya juga nggak ada yang gagal, gaes. Masing-masing sesuai sama porsinya, nggak terlalu berlebihan atau kurang gitu. Awal" mungkin masih agak kaku, tapi pada akhirnya cair juga.

Menariknya lagi, film ini juga memberikan edukasi kalau ternyata Indonesia punya banyak banget lukisan indah dengan harga yang fantastis. Harga itu ngga hanya berasal dari bagusnya lukisan, tapi adanya faktor artian dari lukisan, kanvas yang dipakai, serta kesulitan dalam pembuatannya. 

Cons: 

Di awal-awal film, aku kurang bisa mendengar apa yang dibicarakan. Entah dari kupingku, sound bioskop, atau cara mereka ngomong. Tapi itu nggak jadi masalah besar.

Lalu untuk Ucup itu dijelaskan kalau dia ada di Daftar Pencarian Orang. Nah, di sini nggak dijelasin kenapa dia masuk ke Daftar Pencarian Orang, entah karena dia hacker atau menjual barang ilegal seperti yang diliatkan di adegan awal. 

Rating pribadi 

Overall, film satu ini nggak mengecewakan sama sekali. Cocok banget buat kamu yang suka nonton film pencurian yang disertain dengan adegan kejar-kejaran sambil dag dig dug. Untuk ratingnya 4.5/5.