[REVIEW FILM] Shazam! Fury of The Gods

pada tanggal


Tak mau kalah dengan Marvel, DC juga meluncurkan film superhero terbarunya berjudul Shazam! Fury of The Gods. Film ini merupakan sekuel dari Film Shazam! Yang rilis tahun 2019 lalu. Kerennya, film ini memang tergolong lebih seru dibandingkan film pertamanya. 

Cast Shazam! Fury of The Gods 

  • Zachary Levi as Shazam
  • Asher Angel - Billy Batson
  • Jack Dylan Grazer - Freddy Freeman
  • Adam Brody - Freddy Freeman (Shazam)
  • Grace Fulton - Mary Bromfield 
  • Ian Chen - Eugene Choi
  • Ross Butler - Eugene Choi (Shazam)
  • Faithe Herman - Darla Dudley
  • Meagan Good - Darla Dudley (Shazam)
  • Jovan Armand - Pedro Peña
  • D.J. Cotrona - Pedro Peña (Shazam)
  • Marta Milans - Rosa Vásquez
  • Cooper Andrews - Victor Vásquez
  • Rachel Zegler - Anthea
  • Lucy Liu - Kalypso
  • Gal Gadot - Wonder Woman
  • Helen Mirren - Hespera
  • Djimon Hounsou - The Wizard, Shazam

Sinopsis Shazam! Fury of the Gods 

Bercerita mengenai Billy bersama keenam saudara tirinya yang tetap menjadi superhero di Philadelphia. Di tengah kebahagiaan mereka menjadi superhero, mereka harus menghadapi para putri Atlas yang ingin membalaskan dendam ke dunia manusia. 
Mereka pikir menaklukan ketiga putri Atlas cukup mudah. Namun ternyata tak sama sekali. Sebab kekuatan mereka bisa hilang jika berhadapan dengan putri Atlas yang telah memperbaiki tongkat dewa yang sebenarnya sudah dipatahkan oleh Billy Shazam.

Pros

  • Film yang memang lebih seru dibandingkan seri pertamanya. Penggambaran cerita lebih luas dan efek CGI serta audionya yang mulai enak untuk dinikmati dan didengarkan. 
  • Semua pemain memerankan karakter sangat baik dan sesuai porsinya. Bisa dibilang ngga ada yang berlebihan sama sekali.
  • Unsur komedi dan seriusnya tercampur sangat baik. Ngga ada yang cringe ataupun bikin kita bilang 'apaan sih'. 
  • Vibes film yang terlihat menurutku agak ada percampuran antara Harry Potter dan Doctor Strange.
  • Alur film yang runtut dan ngga bertele-tele. Adegan perlawanan juga ngga terlalu lama, tapi tetap seru untuk dilihat. 
  • Masing-masing pemeran juga dijelaskan bagaimana karakternya. Seperti Darla yang pintar, Billy yang agak ceroboh, dan Freddy yang ternyata cukup narsis.  

Cons

  • Elemen pertarungan dalam film ini kebanyakan melibatkan efek CGI. Sehingga sedikit sekali pertarungan langsung antara para Shazam dan putri Atlas. 
  • Film yang masih terlihat kekanakan karena menyisipkan brand permen untuk terlibat dalam melawan para monster. Lalu, bentuk monsternya pun seperti imajinasi anak-anak banget. 

Conclusion

Film ini aku akuin lebih baik dari seri yang pertama. Sebab di film ini banyak sekali kejutan yang diberikan. Bisa dibilang ini adalah salah satu film yang menarik di antara semua film DC setelah The Batman. Dua jam ngga bakal berasa sih karena saking serunya. 
Lalu film ini juga punya satu post credit scene yang perlu kalian lihat. Nah, apakah film ini bakal punya sekuel lagi? Aku kurang tahu juga. Tapi mungkin iya karena kalau cuma sampai di sekuel ini sepertinya kurang greget. 
Nah, saranku sebelum kalian nonton ini, lebih baik nonton yang seri sebelumnya supaya nggak bingung. 
Untuk ratingnya dari aku 4,1/5. 

Komentar

Posting Komentar